Recent Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Puisi Moh. Rasyid ~ Perempuan UTM

Minggu, 08 April 2018


Oleh: Moh. Rasyid
Aktivis Perempuan, Jurusan: Hukum Bisnis Syariah, Fakultas Ilmu Keillaman UTM

Perempuan UTM

Aku tak tahu berpacaran
Yang kutahu body language perempuan UTM sangatlah indah
Lebih indah dari pantat temenku bernama Yadi

Gerai tekukan perutnya suci
Lebih suci dari tangan Yadi saat BAB
Rasa ciptanya sangatlah beraneka
Menyatu dengan kodrat kost-kostan sekitar
Jari jemarinya berbau parfum
Peluh tersentuh angin malam

Lihatlah perempuan UTM
Saat pandanganmu semakin pudar
Supaya kau dapat merasakan
Surga dunia dari teman sepermainanmu
Jika kau ingin menjadi pintar, IPK tinggi, berwibawa dan selamat
Selamat datang di kampusku, bumi perempuan UTM

Aku tak tahu berpacaran
Yang kutahu suara desahan perempuan UTM, sangatlah elok
Lebih merdu dari alunan ngorokmu saat adzan subuh
Gemulai gerak badannya adalah seni
Lebih murni dari irama ujaran kebencianmu kepada Pak Zahid

Nafas hidungnya berpadu cipta
Helai demi helai rambut disiram
Lelehan demi lelehan seusai bermain
Canting menggores surga-surga duniawi

Pandanglah perempuan UTM
Saat hasrat kuliahmu semakin pudar
Supaya kau dapat mengetahui benda misterius dari temanmu
Sudah sejak dahulu kala riwayat kost beradab ini
Cinta dan hormat kepada perempuan UTM dan para sekutunya.

Puisi Ibu Sukmawati pasca amandemen


Ini bukan puisi, ataupun sajak, walaupun anda tetap mau mengakuinya sebagai puisi atau sajak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan kolom komentar diisi