Recent Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Sajak Teater

Senin, 23 Juli 2018

Oleh: Abu Bakar
Mahasiswa: Jurusan Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia (PBSI), Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Universitas Trunojoyo Madura (UTM)
Anggota Karang Taruna Kacamatan Kamal


Aku siapkan ketakutan pada sehelai kertas,
sebelum pentas tiba tubuhku letih dan basah kuyup latihan.

Lelah dan keringat telah membara pada manusia.

Anak-Anak kehausan berlatih tanpa kenal waktu dan lapar.
Dari saku celana, aku memungut selembar kertas berisi tulisan hidup bagian dari teater alam.

Mataku berkeping-keping meratapi kenyatan dunia.

Dan dibalik hujan yang merintik, aku tersadar bahwa suatu apapun itu bagian dari pertunjukan sandiwara. Aku terkesima, karena teater adalah kekasih hidup manusia.

Bangkalan 2018


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan kolom komentar diisi